Kepala Dinas LHP I Nyoman Sidang SKM MKes memperkenalkan Rancangan Program Kampung Iklim penguatan kapasitas PPK Ormawa Teknik Lingkungan Universitas Udayana Di Kantor Perbekel Desa Tihingan tanggal 16 Oktober 2025.
Acara launching dihadiri.oleh Wakil Dekan III Fakultas Teknik, Ketua Koordinator Prodi Teknik Lingkungan Universitas Udayana, ketua Yayasan Bali Wastu Lestari, Perbekel Desa Tihingan, Bendesa Adat dan prajuru Desa Adat, kelompok pengrajin dan Ketua KBS Induk Sri Rejeki
Program Kampung Iklim (Proklim) menjadi jawaban terhadap dampak perubahan iklim yang besar dan sangat dirasakan seperti peningkatan suhu bumi, perubahan pola hujan, terjadi bencana alam banjir dan kekeringan. Perubahan iklim menjadi tantangan global yang memicu krisis sosial ekologis sampai ke tingkat desa.
Rancangan Proklim menjadi panduan oleh pemerintah desa dan kelurahan untuk merancang pengembangan inovasi yang adaptif untuk memitigasi perubahan iklim sesuai dengan karakter lokal dalam bentuk kegiatan penghijauan, pengelolaan sampah, pertanian berkelanjutan, pengelolaan sumber daya air dan pemanfaaatan energi baru terbarukan (EBT).
Program Kampung Iklim adalah strategi menjawab tantangan perubahan iklim dengan pendekatan partisipatif, kolaboratif yang berbasis kearifan lokal dengan keterlibatan langsung masyarakat, pemerintah, institusi pendidikan, sektor swasta dan lembaga swadaya masyarakat tidak hanya mampu mengatasi permasalahan perubahan iklim namun berkontribusi besar terhadap pencapaian target Sustainable Development Goals (SDGs) tahun 2030
Kegiatan launching ini diharapkan menjadi titik awal bagi Desa Tihingan sebagai desa percontohan ramah iklim di Kabupaten Klungkung, serta memperkuat sinergi antara perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan masyarakat dalam mewujudkan pembangunan berkelanjutan berwawasan lingkungan.