Hari bumi (Earth Day) diperingati setiap tanggal 22 April diseluruh dunia, Hari Bumi pada tahun 2024 diperingati dengan mengusung tema “planet vs plastic”.Tema ini menjadi kampanye untuk menumbuhkan komitmen, dan kesadaran serta kepedulian masyarakat untuk menjaga kenyamanan lingkungan dan keselamatan mahluk hidup di planet bumi.
Tema ini sangat relevan dengan permasalahan global yang dihadapi oleh planet bumi, dimana penggunaan bahan plastik yang memberikan kemudahan dan kepraktisan dalam kehidupan sehari-hari, apabila tidak dikelola dengan baik akan menjadi ancaman bagi kehidupan mahluk hidup di bumi
Peringatan Hari bumi (Earth Day) diimplementasikan dengan beragam aktivitas. Peringatan Hari Bumi tahun 2024 di kabupaten klungkung dirangkaikan dengan perayaan HUT Puputan Klungkung ke 116 dan Kota Semarapura ke 32. Peringatan Hari Bumi diimplementasikan dengan melakukan Gema Tansaplas(Gerakan Masyarakat Puputan Sampah Plastik) secara serentak sampai ke wilayah kelurahan dan desa dikoordinir oleh camat. Kegiatan Gema Tansaplas yang dipusatkan di areal Pantai Watu Klotok di dibuka oleh bapak Asisten I Sekretariat Daerah dihadiri oleh Kepala OPD Kabupaten Klungkung bersama Aparatur Sipil Negara dan masyarakat. Hasil kegiatan pengumpulan sampah plastic di areal pantai Watu Klotok seberat 50 Kg dikelola di TOSS Center Kusamba, sedangkan pengumpulan sampah plastic di masing-masing kelurahan/desa di bawa ke Bank Sampah.
Bahan plastik mulai digunakan sekitar 50 tahun yang silam, kini telah menjadi barang yang tidak terpisahkan dalam kehidupan manusia. Diperkirakan ada 500 juta sampai 1 milyar kantong plastik digunakan penduduk dunia dalam satu tahun. Ini berarti ada sekitar 1 juta kantong plastik per menit yang mencemari planet bumi. Penggunaan berlebih bahan plastik, akan mengakibatkan jumlah sampah plastik semakin membebani lingkungan planet bumi, plastik memiliki sifat sulit terdegradasi (non-biodegradable). Plastik diperkirakan membutuhkan waktu hingga 500 tahun untuk dapat terurai dengan sempurna dan sampah kantong plastik dapat mencemari tanah, air, laut, bahkan udara.
Sebagaimana kita ketahui bersama untuk menangani permasalahan sampah, pemerintah tidak bisa menyelesaikan sendiri, perlu dukungan dan kolaborasi dengan pihak swasta/pelaku usaha dan masyarakat. Mari kita selamatkan Planet Bumi dari permasalahan sampah plastik dengan kegiatan Gema Tansaplas secara konsisten dan berkelanjutan di lingkungan kita masing-masing.
Peringatan Hari Bumi dengan semangat Puputan Klungkung ke-116 dan HUT kota semarapura ke-32 mengajak semua pihak untuk senantiasa meningkatkan komitmen dan kesadaran serta kepedulian untuk menjaga dan melestarikan alam planet bumi yang kita tempati dengan melakukan pengelolaan sampah, khususnya sampah plastik dilingkungan masing-masing .